Bersama 95 peserta konsultan atau pendamping KUMKM dari 12 Provinsi se-Indonesia Timur meliputi Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara dan Papua.
Kami mengikuti program peningkatan standar kompetensi konsultan UMKM yang dikenal dengan layanan pengembangan bisnis (LPB) atau Business development service Provider (BDS-P).
Selama 5 hari ini, kami diberi penjelasan dan pemaparan tentang bagaimana menjadi seorang konsultan/pendamping KUMKM. Ada 23 kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang konsultan, dan kompetensi itu terbagi atas tiga kompetensi umum, khusus dan inti.
Materi yang dipelajari dalam program peningkatan standar kompetensi konsultan, antara lain:
- Standar Kompetensi Konsultan Bisnis
- Memfasilitasi Perencanaan Bisnis dan Analisis Profile Bisnis
- Mengembangkan Jejaring dan profesionalitas Konsultan Bisnis
- Memfasilitasi Pemetaan Potensi Bisnis
- Membangun Relasi sosial dan menyadarkan Kebutuhan Masyarakat
- Mengelola Usaha Menengah dan Korporasi
- Akses Layanan Pembiayaan KUMKM
- Memberikan konsultasi dan Pengembangan Bisnis Kreatif dan Jasa
- Sektor Informal dan Bisnis Eceran Beragam Produk Barang
- Pengelolaan Koperasi dan Usaha Mikro
- Memfasilitasi dan Mengelola Pelatihan
- Mengenalkan Inovasi dan Menggali Kearifan Lokal Bagi Perbaikan Bisnis
- Strategi Penetrasi Pasar Berbasis Kombinasi Bauran Pemasaran
- Pengembangan Jejaring Antar Konsultan LPB/BDS-P
- Kebijakan Pemberdayaan LPB/BDS-P
Melalui Kementerian Koperasi dan UKM RI melalui Deputi Bidang Pengembangan dan Restrukturisasi usaha bekerjasama LP2M Universitas Hasanuddin, di Hotel Grand Wisata Kota Makassar, tanggal 4-9 Mei 2013.
Konsultan yang dilatih di Makassar merupakan angkatan 10. Selama kegiatan ini, banyak permasalahan dan pengalaman yang muncul yang menjadi point baik bagi UMKM nya maupun dari konsultannya. Legalitas usaha, keuangan, akses pendanaan, pemasaran, dan beberapa aspek yang terkait dengan pemberdayaan masyarakat.
Konsultan yang dilatih di Makassar merupakan angkatan 10. Program ini dibuka dan sekaligus dirangkaikan dengan penutupan UKM tenant inkubasi UMI oleh Deputi Menteri Bidang Pengembangan dan Rekstrukturisasi usaha, DR. Ir. Choirul Djamhari, MSc, Ahad (5/5).
Hadir pula dalam kegiatan ini LP2M UNHAS Makassar Prof Dr. Ir. Sudirman, M. Pi, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Prov Sulsel A.M. Yamin, SE, MS, Ketua Pusat Inkubasi Bisnis UMI, DR H Zainuddin Rahman dan UKM tenant dari UMI yang akan dibina sampai 2 tahun ke depan
